Infocean-id - Pada zaman modern seperti sekarang ini, sebagian besar manusia menggunakan energi untuk mempermudah mereka dalam beraktivitas, contohnya saja kendaraan bermotor seperti mobil, mobil digunakan manusia untuk mempermudah mereka untuk pergi kemana saja, dan tentu saja mobil tak akan dapat bergerak bila tak ada energinya, seperti bahan bakar minyak (BBM). semakin lama, kebutuhan akan Bahan Bakar Minyak semakin meningkat dikarenakan semakin lama orang akan menggunakan kendaraan bermotor untuk mempermudah aktivitasnya. Mengingat BBM merupakan Bahan Bakar yang diolah dari minyak bumi yang semakin lama semakin sedikit pula ketersediaanya dimuka bumi.
Baca Juga: Tips Sukses Membangun Blog Dari Nol
Tetapi kita sudah memasuki era globalisasi. banyak perusahaan kendaraan bermotor yang melakukan terobosan-terobosan baru, untuk menciptakan kendaraan hemat energi dan tentunya minim polusi. Simak beberapa teknologi transportasi hemat energi yang pastinya juga ramah lingkungan berikut ini.
1. Mobil Surya
Mobil surya atau bisa disebut juga dengan solar car ini dikembangkan pertama kalinya oleh negara Australia tepatnya dikota Adelaide. Mobil ini dikembangkan sejalan dengan berkembangnya panel surya atau photovoltaic cell atau sering disebut sollar cell. Mobil surya pertamakali diciptakan dalam bentuk bus dan beroperasi di kota Adelaide.Bus ini menggunakan panas dari sinar matahari untuk memberikan energi pada mesin penggerak bus. Bus ini dikenal dengan nama Tindo Solar Baterry-Charged Bus, walau memang bus ini tidak secara langsung mendapat energi surya bus ini memiliki Baterai yang dugunakanya untuk menyimpan listrik yang didapatkanya dari stasiun bus pusat di Adelaide. Pada bula Juli 2012, China akhirnya ikut menerapkan Teknologi bus surya ini dengan menanamkan Baterai Litium-ion (Li-Ion) yang dapat diisi ulang menggunakan panel surya yang terdapat pada atap bus
Solar Bus .Image: renewableenergyideas.org |
Baca Juga: Perkembangan Roket dari Masa ke Masa
2. Hydrogen Vehicle (Kendaraan Hidrogen)
Kendaraan Hidrogen merupaka kendaraan yang menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar utama penggerak mesin. Hydrogen Vehicle menggunakan hidrogen sebagai bahan utama yang kemudian dapat di bakar dalam mesin pembakaran internal atau bisa juga dengan mereaksikan hidrogen dengan oksigen dalam fuel cell untuk menggerakan motor listrik. Mobil yang diciptakan menggunakan bahan penggerak hidrogen oleh perusahaan mobil terkemuka dapat menembus kecepatan hingga 450 Km/H. Tak hanya mobil, beberapa negara juga menggunakan teknologi hidrogen sebagai bahan bakar penggerak sepeda motor, skuter, speda, bahkan beberapa perusahaan pesawat terbang juga ikut-ikutan menggunakan bahan bakar hidrogen sebagai energinya. Bahan bakar hidrogen ini tentunya minim polusi udara dan lebih ramah lingkungan dari pada bahan bakar minyak.
Hydrogen Vechile |
3. Electric Car
sepertinya istilah mobil listrik sudah tak asing lagi ditelinga anda. Karena memang ide pembuatan mobil listrik ini sudah terealisasi pada tahun 1884 oleh Thomas Parker, tetapi saat itu belum banyak pabrik yang memproduksinya, dan teknologi mobil listrik ini mulai berkembang pesat pada tahun 2008. Ada banyak alasan yang mendasari dikembangkanya mobil listrik, salah satunya adalah harga bahan bakar fosil yang semakin lama semakin melambung tinggi. Selain itu yang membuat para perusahaan bersemangat adalah ditemukanya teknologi pengatur tenaga baterai. Electric Car digerakan oleh beberapa motor listrik yang digerakan oleh listrik yang tersimpan dalam baterai yang dapat diisi ulang. Motor elektrik tersebut mampu memberikan tenaga putaran dengan sangat cepat sehingga mobil akan dapat melaju lebih cepat. Di Indonesia Electric Car ini sudah pernah dikemangkan kedalam mobil sport yang diberi nama TUCUXI.
Electic Car |
Baca Juga: Menjelajah Luar Angkasa di Museum Cosmonatics Moscow
Memang Electric Car memiliki keunggulan yang lebih ketimbang mobil berbahan bakar minyak. Mobil berbahan bakar listrik tidak mengeluarkan polutan layaknya mobil berbahan bakar fosil sehingga udara sekitar tetap terjaga dan tak akan mengakibatkan polusi udara. Tetapi pengembangan mobil listrik ini masih menghadapi beberapa kendara. Selain biaya produksi yang terbilang cukup mahal, dan beberapa orang akan berpikir dua kali sebelum membeli mobil berbahan bakar listrik karena memang minimnya fasilitas pengisian bahan bakar umum.
Dengan adanya inofasi-inofasi Teknologi transportasi hemat energi diatas juga akan membantu penghemata bahan bakar fosil yang akan semakin menipis setiap tahunya. Kita sebagai manusia juga harus ikut menghemat bahan bakar, walau dengan cara yang sangat sederhana. Seperti tidak memakai kendaraan bermotor bila ingin berpergian dengan jarak yang dekat, membiasakan diri menggunakan sepeda, sampai menggunakan transportasi umum. Walau sangat sederhana tetapi perubahan perilaku yang anda lakukan juga akan sangat berarti.
Baca Juga: Mengapa Langit Berwarna Biru di Siang Hari dan Jingga Saat Matahari Terbenam?
'No live link in this comment field'
EmoticonEmoticon